- Mengenali kebutuhan pasar, seperti membidik pasar kaum muda misalnya kosmetik, telepon genggam dengan fitur yang menarik dan pulsa yang murah, atau membidik pasar dimana konsumen yang sibuk dam sangat menghemat waktu jika hanya sekedar berbelanja dengan membuat perdagangan secara online / antar barang
- Mengembangkan produk yang telah ada dipasaran, seperti jasa penitipan anak diperkantoran
- Memadukan bisnis bisnis yang ada, sperti usaha kos-kosan yang dipadukan dengan pinatu dan katering.
- Mewaspadai segala kemungkinan yang awalnya terlihat sepele, yang ternyata setelah ditekuni dapat menjadi bisnis yang luar biasa, contoh produk inovatif dari sony yang dikembangkan dari gula-gula yang terbuat dari agar- agar, yang dipandang bujan hanya sekedar makanan manis kegemaran anak anak, tetapi menjadi sebuah inspirasi dal mendesain pemutar (player) musik digital walkman network.
- Menggunakan asumsi asumsi yang baru (tidak baku) , contoh banyak tempat seperti hotel yg sebelumnya tidak menyediakan playground, tetapi apabila disediakan,maka pengunjung pasti akan menjadi lebih banyak karena pengunjung todak berasal dari kaum dewasa saja tetapi juga anak balita.
Minggu, 21 Agustus 2011
- Mengenali kebutuhan pasar, seperti membidik pasar kaum muda misalnya kosmetik, telepon genggam dengan fitur yang menarik dan pulsa yang murah, atau membidik pasar dimana konsumen yang sibuk dam sangat menghemat waktu jika hanya sekedar berbelanja dengan membuat perdagangan secara online / antar barang
- Mengembangkan produk yang telah ada dipasaran, seperti jasa penitipan anak diperkantoran
- Memadukan bisnis bisnis yang ada, sperti usaha kos-kosan yang dipadukan dengan pinatu dan katering.
- Mewaspadai segala kemungkinan yang awalnya terlihat sepele, yang ternyata setelah ditekuni dapat menjadi bisnis yang luar biasa, contoh produk inovatif dari sony yang dikembangkan dari gula-gula yang terbuat dari agar- agar, yang dipandang bujan hanya sekedar makanan manis kegemaran anak anak, tetapi menjadi sebuah inspirasi dal mendesain pemutar (player) musik digital walkman network.
- Menggunakan asumsi asumsi yang baru (tidak baku) , contoh banyak tempat seperti hotel yg sebelumnya tidak menyediakan playground, tetapi apabila disediakan,maka pengunjung pasti akan menjadi lebih banyak karena pengunjung todak berasal dari kaum dewasa saja tetapi juga anak balita.
- Mengembangkan produk yang telah ada dipasaran, seperti jasa penitipan anak diperkantoran
- Memadukan bisnis bisnis yang ada, sperti usaha kos-kosan yang dipadukan dengan pinatu dan katering.
- Mewaspadai segala kemungkinan yang awalnya terlihat sepele, yang ternyata setelah ditekuni dapat menjadi bisnis yang luar biasa, contoh produk inovatif dari sony yang dikembangkan dari gula-gula yang terbuat dari agar- agar, yang dipandang bujan hanya sekedar makanan manis kegemaran anak anak, tetapi menjadi sebuah inspirasi dal mendesain pemutar (player) musik digital walkman network.
- Menggunakan asumsi asumsi yang baru (tidak baku) , contoh banyak tempat seperti hotel yg sebelumnya tidak menyediakan playground, tetapi apabila disediakan,maka pengunjung pasti akan menjadi lebih banyak karena pengunjung todak berasal dari kaum dewasa saja tetapi juga anak balita.
Senin, 15 Agustus 2011
PERLUNYA ARSITEK MEMAHAMI BAHAYA LIMBAH B3
Mengapa seorang arsitek perlu memahami Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3)??..
- Seperti halnya pengelolaan limbah cair atau limbah padat, bahwa pada dasarnya tugas arsitek adalah merancang wadah berbagai kegiatan manusia yang aman dan nyaman pada lingkungan tertentu, dimana lingkungan buatan yang terjadi tsb akan mempengaruhi baik secara positif maupun negatif lingkungan lain yang lebih luas.
- dalam hal ini arsitek perlu mengetahui jenis limbah B3 yang akan dihasilkan dari lingkungan buatan yang dirancangnya, apakah limbah B3 tersebut masuk dalam kategori beracun, mudah terbakar, mudah meledak, menyebabkan karat, dsb sehingga arsitek dapat mengetahui perlengkapan apa yang harus dipersiapkan untuk mengolah limbah B3 tersebut. bagaimana proses pengelolaannya, berapa luas lahan yang perlu dipersiapkan agar proses pengelolaan limbah B3 tersebut tidak berdampak negatif terhadap lingkungan
- selanjutnya arsitek dapat memenuhi kebutuhan ruang, dimensi, zona (penempatannya), serta kriteria spesifik pengelolaan limbah B3 tersebut sehingga lingkungan buatan yang terjadi akan terjaga keamanan dan kenyamanannya..
- Seperti halnya pengelolaan limbah cair atau limbah padat, bahwa pada dasarnya tugas arsitek adalah merancang wadah berbagai kegiatan manusia yang aman dan nyaman pada lingkungan tertentu, dimana lingkungan buatan yang terjadi tsb akan mempengaruhi baik secara positif maupun negatif lingkungan lain yang lebih luas.
- dalam hal ini arsitek perlu mengetahui jenis limbah B3 yang akan dihasilkan dari lingkungan buatan yang dirancangnya, apakah limbah B3 tersebut masuk dalam kategori beracun, mudah terbakar, mudah meledak, menyebabkan karat, dsb sehingga arsitek dapat mengetahui perlengkapan apa yang harus dipersiapkan untuk mengolah limbah B3 tersebut. bagaimana proses pengelolaannya, berapa luas lahan yang perlu dipersiapkan agar proses pengelolaan limbah B3 tersebut tidak berdampak negatif terhadap lingkungan
- selanjutnya arsitek dapat memenuhi kebutuhan ruang, dimensi, zona (penempatannya), serta kriteria spesifik pengelolaan limbah B3 tersebut sehingga lingkungan buatan yang terjadi akan terjaga keamanan dan kenyamanannya..
Rabu, 10 Agustus 2011
CARA BISNIS ORANG CINA
Berikut adalah cara-cara bisnis orang cina yang dapat kita tiru dan kembangkan lagi sehingga akan memperkuat bisnis.
- Untuk dapat menjadi pelanggan sukses harus mendapatkan keyakinan dari pelanggan. Keyakinan pelanggan adalah kunci keberhasilan. pelanggan akan yakin apabila kita jujur dan akan mendapatkan pelanggan yang lebih banyak.
- Tidak boleh pelit mengeluarkan biaya tambahan untuk memikat hati pelanggan. adakalanya kita perlu menggembirakan pelanggan, baik berupa hadiah, potongan harga, atau pemberian selamat yang dapat membentuk keakraban yang akan selalu diingat oleh pelanggan.
- Bekerja minimal 18 jam / hari. Bekerja keras adalah kunci keberhasilan, sering kita melihat orang cina bekerja dari pagi sampai malam, orang cina selalu konsisten` dengan tidak mengubah-ubah waktu kerja dan layanan. sebelum suatu bidang berhasil
- Harus fleksibel dan beradaptasi dengan kondisi yang ada. kuncinya adalah fleksibilitas, dapat bergaul dengan siapapun, tidak memihak kepafa siapapun, serta mau berteman dengan siapapun. prinsip seperti inilah yang dapat membuat pengusaha bertahan dalam segala situasi.
- Tempat usaha harus mudah diakses dan menarik perhatian konsumen untuk mengunjunginya. orang cina biasany memiliki strategi yang bagus, biasanya pada jalan yang lebar, banyak angkutan sehingga mudah dicari, dan memiliki tempat parkir yang luas
- Tisak boleh semata-mata mengikuti pola pikirnya, tetapi mengikuti perilaku, minat dan kehendak orang banyak. apabila mau berhasil, maka jangan berpikir apa yang terbaik dari sisi kita, tapi kita harus mau melihat sisi baik orang lain
- Bekerja sendiri agar dapat mandiri serta dapat memiliki daya juang, semangat tinggi dan pantang menyerah. belajar mandiri adalah penting, namun untuk pertimbangan, kita dapat berdiskusi dengan dengan banyak orang yang sudah berpengalaman.
- Citra / image dibentuk dengan pelayanan yang diberikan bukan pada gaya atau kebaikan berpakaian. salah satunya adalah dengan bersikap ramah dan semaksimal mungkin memenuhi kebutuhan konsumen.
- Lebih suka mempekerjakan sanak keluarganya sendiri untuk membantu kegiatan perdagangan. cara ini sebenarnya basis kepercayaan. kita akan mudah percaya pada orang-orang yang telah kita kenal, selain itu prinsip membantu saudara dengan memberikan pelatihan / magang kepada saudara akan memberikan bermanfaat ketika merekam memulai usaha sendiri.
- Akan merasa rendah diri jika gagal hidup bermandiri dan hanya mendapatkan gaji sepanjang hidupnya. gaji yang diperolehnya tidak dapat digunakan uutuk memperkaya diri dan meningkatkan kedudukan.pada saat ini mulai banyak ditemui karyawan yang dalam waktu bersamaan mulai berusaha, namun prinsip ini tidak cocok dengan budaya cina karena tidak fokus dan kurang serius sehingga peluang kegagalan tinggi.
- Sebagian keuntungan harus disimpan untuk mengembangkan kegiatan perdagangan dan menghadapi kemungkinan apa yang terjadi diluar dugaan, sebagian digunakam untuk modal kerja. Orang cina terkenal hemat, sebelum kaya mereka makan hanya bubur, bandingkan dengan anak pribumi pada umumnya..!!, gaya hidup anak-anak muda sangat konsumtif, jauh berbeda dengan cara bisnis orang cina, oleh karena itu untuk berhasil mereka memperbanyak menabung, setiap keuntungan jangan dihabiskan untuk keperluan yang bersifat konsumtif tetapi sebaiknya untuk menabung guna menghadapi masa sulit dan meningkatkan modal kerja, dengan prinsip seperti itu maka bisnis akan berkembang pesat (SAPM, Salemba Empat -
- Untuk dapat menjadi pelanggan sukses harus mendapatkan keyakinan dari pelanggan. Keyakinan pelanggan adalah kunci keberhasilan. pelanggan akan yakin apabila kita jujur dan akan mendapatkan pelanggan yang lebih banyak.
- Tidak boleh pelit mengeluarkan biaya tambahan untuk memikat hati pelanggan. adakalanya kita perlu menggembirakan pelanggan, baik berupa hadiah, potongan harga, atau pemberian selamat yang dapat membentuk keakraban yang akan selalu diingat oleh pelanggan.
- Bekerja minimal 18 jam / hari. Bekerja keras adalah kunci keberhasilan, sering kita melihat orang cina bekerja dari pagi sampai malam, orang cina selalu konsisten` dengan tidak mengubah-ubah waktu kerja dan layanan. sebelum suatu bidang berhasil
- Harus fleksibel dan beradaptasi dengan kondisi yang ada. kuncinya adalah fleksibilitas, dapat bergaul dengan siapapun, tidak memihak kepafa siapapun, serta mau berteman dengan siapapun. prinsip seperti inilah yang dapat membuat pengusaha bertahan dalam segala situasi.
- Tempat usaha harus mudah diakses dan menarik perhatian konsumen untuk mengunjunginya. orang cina biasany memiliki strategi yang bagus, biasanya pada jalan yang lebar, banyak angkutan sehingga mudah dicari, dan memiliki tempat parkir yang luas
- Tisak boleh semata-mata mengikuti pola pikirnya, tetapi mengikuti perilaku, minat dan kehendak orang banyak. apabila mau berhasil, maka jangan berpikir apa yang terbaik dari sisi kita, tapi kita harus mau melihat sisi baik orang lain
- Bekerja sendiri agar dapat mandiri serta dapat memiliki daya juang, semangat tinggi dan pantang menyerah. belajar mandiri adalah penting, namun untuk pertimbangan, kita dapat berdiskusi dengan dengan banyak orang yang sudah berpengalaman.
- Citra / image dibentuk dengan pelayanan yang diberikan bukan pada gaya atau kebaikan berpakaian. salah satunya adalah dengan bersikap ramah dan semaksimal mungkin memenuhi kebutuhan konsumen.
- Lebih suka mempekerjakan sanak keluarganya sendiri untuk membantu kegiatan perdagangan. cara ini sebenarnya basis kepercayaan. kita akan mudah percaya pada orang-orang yang telah kita kenal, selain itu prinsip membantu saudara dengan memberikan pelatihan / magang kepada saudara akan memberikan bermanfaat ketika merekam memulai usaha sendiri.
- Akan merasa rendah diri jika gagal hidup bermandiri dan hanya mendapatkan gaji sepanjang hidupnya. gaji yang diperolehnya tidak dapat digunakan uutuk memperkaya diri dan meningkatkan kedudukan.pada saat ini mulai banyak ditemui karyawan yang dalam waktu bersamaan mulai berusaha, namun prinsip ini tidak cocok dengan budaya cina karena tidak fokus dan kurang serius sehingga peluang kegagalan tinggi.
- Sebagian keuntungan harus disimpan untuk mengembangkan kegiatan perdagangan dan menghadapi kemungkinan apa yang terjadi diluar dugaan, sebagian digunakam untuk modal kerja. Orang cina terkenal hemat, sebelum kaya mereka makan hanya bubur, bandingkan dengan anak pribumi pada umumnya..!!, gaya hidup anak-anak muda sangat konsumtif, jauh berbeda dengan cara bisnis orang cina, oleh karena itu untuk berhasil mereka memperbanyak menabung, setiap keuntungan jangan dihabiskan untuk keperluan yang bersifat konsumtif tetapi sebaiknya untuk menabung guna menghadapi masa sulit dan meningkatkan modal kerja, dengan prinsip seperti itu maka bisnis akan berkembang pesat (SAPM, Salemba Empat -
Selasa, 09 Agustus 2011
RAHASIA KEBERHASILAN BANGSA CINA
-Beberapa faktor yang dapat mendorong keberhasilan orang cina adalah banyaknya kemiskinan, perasaan kurang aman ditempat orang lain, kemampuan bertahan hidup ditempat lain, tidak adanya pilihan dan ajaran hidup konfusuisme. pada jaman dahulu, bangsa cina merupakan bangsa yang miskin yang banyak dilanda perang antar dinasti, rakyat cina yang tidak tahanakhirnya pergi merantau keluar seperti malaya, indonesia an ketempat-tempat lain. hal inilah yang menyebabkan tekad bahwa setiap perantau bangsa cina harus berhasil, sehingga tidak miskin lagi
-Dalam sistem orang cina, anak laki-laki adalahahli waris keturunan, salahsatu cara menunjukan penghormatan kepada orang tua dan mengangkat derajat keluarga adalah menjadi kaya. Umat islam tentu mengetahui bahwa sebenarnya nabi Muhammad SAW telah menjadi saudagar pada usia 25 tahun.
-Uang jangan pernah dijadikan alasan sebagai penghalang. asal ada kemauan, disitu pasti ada jalan, yang terpenting harus tabah dan tabah untuk hidup susah. hampir sering kita mengeluh karena kekurangan modal, apabila kita jeli maka banyak sekali modal yang dapat digunakan, seperti menggunakan layanan pegadaian, perbankan, PNM, kredit usaha kecil menengah. dengan sederet lembaga tersebut, apabila kita ulet, maka uang tidak menjadi masalah.
-Dalam sistem orang cina, anak laki-laki adalahahli waris keturunan, salahsatu cara menunjukan penghormatan kepada orang tua dan mengangkat derajat keluarga adalah menjadi kaya. Umat islam tentu mengetahui bahwa sebenarnya nabi Muhammad SAW telah menjadi saudagar pada usia 25 tahun.
-Uang jangan pernah dijadikan alasan sebagai penghalang. asal ada kemauan, disitu pasti ada jalan, yang terpenting harus tabah dan tabah untuk hidup susah. hampir sering kita mengeluh karena kekurangan modal, apabila kita jeli maka banyak sekali modal yang dapat digunakan, seperti menggunakan layanan pegadaian, perbankan, PNM, kredit usaha kecil menengah. dengan sederet lembaga tersebut, apabila kita ulet, maka uang tidak menjadi masalah.
ETIKA BISNIS BANGSA CINA
- Melarang penggunaan cara-cara kotor untuk menjatuhkan orang lain karena cara tersebut dianggap terkutuk. kode etik ini merupakan usaha agar persaingan berjalan dengan wajar dan tidak berlaku hukum rimba.
- Pedagang dilarang mengganggu dan menjelek-jelekan kegiatan perdagangan orang lain. etika ini mendorong persaingan yang sehat dan jujur. persaingan harus memperhatikan faktor moral, yaitu : kejujuran, keselamatan, dan faktor kemanusiaan.
- Pedagang tidak boleh terlalu kaku, namun sebaiknya harus memperbolehkan tawar menawar, yang dapat menimbulkan perasaan bangga pada pelanggan.
- Pedagang dilarang mengganggu dan menjelek-jelekan kegiatan perdagangan orang lain. etika ini mendorong persaingan yang sehat dan jujur. persaingan harus memperhatikan faktor moral, yaitu : kejujuran, keselamatan, dan faktor kemanusiaan.
- Pedagang tidak boleh terlalu kaku, namun sebaiknya harus memperbolehkan tawar menawar, yang dapat menimbulkan perasaan bangga pada pelanggan.
Minggu, 07 Agustus 2011
FALSAFAH BISNIS BANGSA CINA
- Untuk mencapai sukses, orang cina harus berdagang, bekerja keras dan berani membuka peluang usaha baru merupakan kunci keberhasilan, dan hasil usaha berupa keberhasilan dan kegagalan ditentukan oleh sikap, usaha dan keyakinan.
- Berdagang dapat dijadikan sebagai hobi tetapi bukan untuk mengisi waktu luang. berdagang adalah pekerjaan yang serius dan bukan pekerjaan ikut-ikutan. falsafah ini mengajarkan bahwa pekerjaan haruslah menyenangkan, sehingga dalam tidak merasa bosan dan terpaksa. Keterpaksaan dan kebosanan akan menghasilkan kegagalan, sementara kesenangan akan mendorong pada kepuasan sehingga memperoleh keberhasilan.
- Pengalaman berdagang diberikan kepada anak cucu mereka agar mereka mengenal ilmu perdagangan sehingga memiliki sikap mental yang matang dan terampil dalam berdagang. falsafah ini mengajarkan agar anak dan cucu kita nanti lebih berhasil maka kita harus mnedidiknya sebaik mungkin, sehingga mereka tidak mengalami kegaglan dan mencapai keberhasilan secara lebiih cepat
- Keuntungan yang diperoleh hendaknya tidak dibelanjakan, keuntungan tersebut harus digunakan untuk menambah modal kerja dan melakukan investasi. falsafah ini mengajarkan kita untuk menabung. orang cina tidak akan berfoya-foya sebelum kaya, bahkan cukup makan bubur. keuntungan yang didapat akan diinvestasikanya lagi dalam rangka memperbesar usaha.
- Orang cina suka perdagangan yang memberikan keuntungan jangka panjang dan berkelanjutan dalam waktu yang lama.
- Pedagang yang jatuh akan merasa sakit, tetapi rasa sakit itulah yang membuatnya kembali bangkit. falsafah ini mengajarkan agar tidak berputus asa. apabila gagal tidak boleh berhenti. kegagalan seharusnya menjadi pendorong untuk mencapai keberhasilan selanjutnya.
Suharyadi, Arissetyanto, Purwanto, Maman faturohman, Kewirausahaan (Jakarta, Salemba empat, 2007) hal 48
- Berdagang dapat dijadikan sebagai hobi tetapi bukan untuk mengisi waktu luang. berdagang adalah pekerjaan yang serius dan bukan pekerjaan ikut-ikutan. falsafah ini mengajarkan bahwa pekerjaan haruslah menyenangkan, sehingga dalam tidak merasa bosan dan terpaksa. Keterpaksaan dan kebosanan akan menghasilkan kegagalan, sementara kesenangan akan mendorong pada kepuasan sehingga memperoleh keberhasilan.
- Pengalaman berdagang diberikan kepada anak cucu mereka agar mereka mengenal ilmu perdagangan sehingga memiliki sikap mental yang matang dan terampil dalam berdagang. falsafah ini mengajarkan agar anak dan cucu kita nanti lebih berhasil maka kita harus mnedidiknya sebaik mungkin, sehingga mereka tidak mengalami kegaglan dan mencapai keberhasilan secara lebiih cepat
- Keuntungan yang diperoleh hendaknya tidak dibelanjakan, keuntungan tersebut harus digunakan untuk menambah modal kerja dan melakukan investasi. falsafah ini mengajarkan kita untuk menabung. orang cina tidak akan berfoya-foya sebelum kaya, bahkan cukup makan bubur. keuntungan yang didapat akan diinvestasikanya lagi dalam rangka memperbesar usaha.
- Orang cina suka perdagangan yang memberikan keuntungan jangka panjang dan berkelanjutan dalam waktu yang lama.
- Pedagang yang jatuh akan merasa sakit, tetapi rasa sakit itulah yang membuatnya kembali bangkit. falsafah ini mengajarkan agar tidak berputus asa. apabila gagal tidak boleh berhenti. kegagalan seharusnya menjadi pendorong untuk mencapai keberhasilan selanjutnya.
Suharyadi, Arissetyanto, Purwanto, Maman faturohman, Kewirausahaan (Jakarta, Salemba empat, 2007) hal 48
Langganan:
Postingan (Atom)
